Ong Hok Ham - Migrasi Cina Kapitalisme Cina Dan Anti Cina
Rp110.500
KBM0029
Buku Ong Hok Ham - Migrasi Cina Kapitalisme Cina Dan Anti Cina
Buku ini menguak bagaimana dalam sejarah sikap anti Cina dibentuk oleh kekuasaan kolonial, bagaimana orang Cina dikreasikan menjadi binatang ekonomi dan semua itu dihidup lestarikan oleh Orde Baru Suharto sebagai sarana memeras dan pengkambing hitaman.
Buku ini membuktikan bahwa kedekatan dengan penguasa, modal besar atau kuatnya jaringan dagang terbukti tak mampu membendung gerakan anti Cina di Indonesia. Onghokham mampu memberi kita bahan untuk berefleksi dan mengambil inspirasi bahwa kita seharusnya tak berhenti menancapkan pilar perlawanan terhadap sistem kekuasaan yang korup, kemiskinan dan rasialisme. – Ester Indahyani Jusuf, Ketua Pengurus Solidaritas Nusa Bangsa (SNB)
Onghokham seperti “Time Tunnel“. la menghadirkan masa lalu langsung ke hadapan kita dan beruntunglah bangsa Indonesia, terutama para “cokin” sebab ia dengan berbagai tulisannya-sebagaimana terkumpul dalam buku ini-dapat dengan mudah berefleksi seraya memahami identitasnya dan kemana mesti menuju. – Ivan Wibowo, Pendiri Jaringan Tionghoa Muda (JTM)
Pengalaman Onghokham sebagai asisten penelitian Bill Skinner, sarjana terkemuka studi Cina di Asia Tenggara, pada akhir 1950-an, serta pergulatan intelektualnya sebagai peranakan Cina banyak berperan membentuk pandangannya tentang kedudukan orang Cina di Indonesia. Latarbelakang itulah yang membuat buku Onghokham ini mampu secara tajam menjelaskan pelbagai masalah, seperti sentimen anti Cina, gerakan sosial orang Cina serta peran ekonomi mereka sejak zaman Hindia Belanda hingga pasca Orde Baru. – Benny Subianto, Peneliti
Harga 110.500
Judul: Migrasi Cina Kapitalisme Cina Dan Anti Cina
Penulis: Ong Hok Ham
Penerbit: Komunitas Bambu
Tahun Terbit: 2017
Halaman: 204 hlm.
Kategori: Studi
Kelas: Sejarah
ISBN:
Buku Ong Hok Ham - Migrasi Cina Kapitalisme Cina Dan Anti Cina
Buku ini menguak bagaimana dalam sejarah sikap anti Cina dibentuk oleh kekuasaan kolonial, bagaimana orang Cina dikreasikan menjadi binatang ekonomi dan semua itu dihidup lestarikan oleh Orde Baru Suharto sebagai sarana memeras dan pengkambing hitaman.
Buku ini membuktikan bahwa kedekatan dengan penguasa, modal besar atau kuatnya jaringan dagang terbukti tak mampu membendung gerakan anti Cina di Indonesia. Onghokham mampu memberi kita bahan untuk berefleksi dan mengambil inspirasi bahwa kita seharusnya tak berhenti menancapkan pilar perlawanan terhadap sistem kekuasaan yang korup, kemiskinan dan rasialisme. – Ester Indahyani Jusuf, Ketua Pengurus Solidaritas Nusa Bangsa (SNB)
Onghokham seperti “Time Tunnel“. la menghadirkan masa lalu langsung ke hadapan kita dan beruntunglah bangsa Indonesia, terutama para “cokin” sebab ia dengan berbagai tulisannya-sebagaimana terkumpul dalam buku ini-dapat dengan mudah berefleksi seraya memahami identitasnya dan kemana mesti menuju. – Ivan Wibowo, Pendiri Jaringan Tionghoa Muda (JTM)
Pengalaman Onghokham sebagai asisten penelitian Bill Skinner, sarjana terkemuka studi Cina di Asia Tenggara, pada akhir 1950-an, serta pergulatan intelektualnya sebagai peranakan Cina banyak berperan membentuk pandangannya tentang kedudukan orang Cina di Indonesia. Latarbelakang itulah yang membuat buku Onghokham ini mampu secara tajam menjelaskan pelbagai masalah, seperti sentimen anti Cina, gerakan sosial orang Cina serta peran ekonomi mereka sejak zaman Hindia Belanda hingga pasca Orde Baru. – Benny Subianto, Peneliti
Harga 110.500
Judul: Migrasi Cina Kapitalisme Cina Dan Anti Cina
Penulis: Ong Hok Ham
Penerbit: Komunitas Bambu
Tahun Terbit: 2017
Halaman: 204 hlm.
Kategori: Studi
Kelas: Sejarah
ISBN: