Sjuman Djaya - Aku
Buku Sjuman Djaya - Aku
“Bom atom pertama meledak di Kota Hiroshima. Langit berselaput awan cendawan
berbisa. Ketika memburai awan ini, bumi laksana ditimpa hujan salju yang
ganas. Gedung-gedung beton runtuh. Aspal-aspal jalan terbakar menyala. Bumi
retak-retak berdebu, di segala penjuru. Dan beribu tubuh manusia meleleh,
tewas atau terluka. Seekor kuda paling binal, berbulu putih dan berambut
kuduk tergerai, berlari di pusat kota, Jakarta! Tidak peduli pada yang ada,
sekelilingnya, juga tidak pada manusia. Dia meringkik alangkah dahsyatnya,
menapak dan menyepak alangkah merdekanya. Dunia ini, seolah cuma menjadi
miliknya! Dan sekaligus seolah dia bicara:
kalau sampai waktuku
kumau tak seorang kan merayu
tidak juga kau
tak perlu sedu sedan itu
aku ini binatang jalang
dari kumpulannya terbuang
Gaung suara ini seolah membelah langit, membelah bumi.”
Adegan-adegan film yang tergambar dalam skenario ini bertujuan untuk
mewariskan semangat penyair besar yang dikagumi Sjuman Djaya, Chairil Anwar.
Skenario ini merupakan salah satu karya terpenting Sjuman Djaya yang
menempatkannya di jajaran para seniman besar Indonesia.
Judul: Aku
Penulis: Sjuman Djaya
Penerbit: Gramedia
Tahun Terbit: 2016
Halaman: 168 hlm.
Kategori: Biografi
Kelas: Sastra
ISBN:
Link pembelian buku via marketplace:
BUKALAPAK | TOKOPEDIA | SHOPEE