Sukarno - Islam Sontoloyo
Buku Sukarno - Islam Sontoloyo
“Tetapi apa yang kita ‘cutat’ dari Kalam Allah dan Sunnah Rasul itu? Bukan
apinya, bukan nyalanya, bukan flame-nya, tetapi abunya, debunya,
asbesnya.”
(Ir. Soekarno)
“Umat Islam terlalu menganggap fiqh itu satu-satunya tiang keagamaan. Kita
lupa, atau kita tidak mau tahu, bahwa tiang keagamaan ialah terutama sekali
terletak di dalam ketundukan kita punya jiwa kepada Allah. Kita lupa bahwa
fiqh itu, walaupun sudah kita saring semurni-murninya, belum mencukupi semua
kehendak agama Islam.
Maka benarlah perkataan Halide Edib Hanum, bahwa Islam di zaman akhir-akhir
ini ‘bukan lagi pemimpin hidup, tetapi agama pokrol-bambu’.
Janganlah kita kira diri kita sudah mukmin, tetapi hendaklah kita insyaf,
bahwa banyak di kalangan kita yang Islamnya masih Islam Sontoloyo!”
(Ir. Soekarno)
Sebuah buku besar warisan presiden pertama kita, yang sangat relevan, akan
selalu relevan, dengan realitas dan pergumulan wacana keislaman kita hari
ini.
Judul: Islam Sontoloyo
Penulis: Sukarno
Penerbit: Basabasi
Tahun Terbit: 2017
Halaman: 284 hlm.
Kategori: Esai
Kelas: Sosial
ISBN:
Link pembelian buku via marketplace:
BUKALAPAK | TOKOPEDIA | SHOPEE