Kimbab Family - Kimbab Family
Buku Kimbab Family - Kimbab Family
Unggah video di Youtube? Jadi vlogger? Punya subscriber?
Tidak pernah terbayang sama sekali di benak saya dan suami punya akun
Youtube tentang saya, anak-anak, dan keluarga. Siapa saya? Apa pentingnya
“Enggak, deh, Kang! Malu …”, kata saya waktu itu. Apalagi kami bukan tipe
yang camera face dan senang di depan kamera. Bahkan, sebetulnya suka malu
sendiri lihat rekaman-rekaman kami. Tapi, semua terjadi begitu natural,
mengalir hingga sekarang ini. Hingga kami memiliki keluarga baru yang kami
sebut Keluarga Online.
Pertama kali kami membuat video, yaitu sekitar tiga tahun lalu, saat saya
menjemput suami di bandara. Ini adalah kali kedua suami pulang ke Indonesia
karena sebelumnya menetap di Seoul, Korea. Rasa senang, haru, bahagia,
rindu, semua bercampur aduk dalam hati saya. Apalagi anak-anak, mereka sudah
menyiapkan kejutan untuk ayahnya. Suami pun merekam setiap momen dan
perjalanan di Indonesia.
“Untuk apa, ah, Kang? Malu ... Enggak usah disebar-sebar, ya, Kang.”
Begitulah saya memanggil pria asli Korea yang kini menjadi Appa dari
anak-anak saya. Beliau menjelaskan kalau rekaman ini untuk dikirim ke
kakek-neneknya anak-anak di Korea. Ternyata, keluarga Korea suka. Terlebih
lagi waktu itu bertepatan dengan ulang tahun anak kami yang ketiga: Jio.
Pagi itu, Appa berencana membuat kimbab untuk Jio yang berulang tahun ke-1.
Di dapur rumah Bandung yang sederhana, layaknya dapur-dapur lokal tanpa
kitchen set dengan peralatan yang komplet, Appa membuat kimbab dengan
bahan-bahan lokal yang ala kadarnya juga, namanya Kimbab, Cita Rasa
Indonesia.
Ulang tahun yang sederhana, dekorasi biasa saja, tapi bahagia sekali karena
kami sekeluarga bisa berkumpul bersama.
Kesibukan rutinitas tidak terasa benar-benar menyita waktu bersama keluarga,
khususnya anak-anak.
Tak terasa pula, saya punya Kimbab Family dan menemukan keluarga online di
sini. Masih teringat bagaimana sedih dan campur aduknya perasaan saya ketika
pertama pindah dan tinggal di Korea: lingkungan baru, belum punya teman,
jauh dari orangtua dan saudara, serta berkutat dengan rutinitas ibu rumah
tangga yang itu-itu saja.
Di sisi lain, saya juga harus berperan sebagai istri dan ibu, yang harus
terus melayani, menemani anak dan suami, dan memberikan energi positif pada
keluarga saya. Sungguh, itu bukanlah hal yang mudah. Saya butuh teman, saya
butuh support, saya ingin sharing. Dan ternyata, Kimbab Family inilah
jawabannya.
Keisengan Appa mengunggah video di Youtube ternyata membawa semangat untuk
kami sekeluarga, terutama saya. Saya senang bisa berinteraksi dan bertemu
dengan Keluarga Online meski hanya via chat di kolom komentar. Saya senang
bisa menyapa dan berbalas pesan dengan teman-teman online. Dan yang paling
berkesan lagi, saya senang ternyata video-video kami ini bisa memberikan
manfaat untuk keluarga online.
Lalu, kenapa kimbab?
Saya dan suami pun saling berpandangan mengingat-ingat asal mula kimbab.
Anak-anak juga saling menerka-nerka, dan jawaban kami sama: KAMI SUKA
KIMBAAAB!!!
Buku ini saya persembahkan untuk keluarga online saya di seluruh belahan
dunia. Tak lupa saya bekalkan kotak makan siang untuk pembaca: cerita-cerita
seru dari Kimbab Family yang tidak ada di channel Youtube kami. Semoga suka
dan bermanfaat, ya.
Peluk hangat untuk pembaca semua dari kami, Kimbab Family.
Judul: Kimbab Family
Penulis: Kimbab Family
Penerbit: Mizan
Tahun Terbit: 2021
Halaman: 172 hlm.
Kategori: Biografi
Kelas: Romantis
ISBN: 978-602-441-211-1
Link pembelian buku via marketplace:
BUKALAPAK | TOKOPEDIA | SHOPEE